Selasa, 29 Mei 2012

AKU SUNYI SENDIRI


Betapa terpencilnya diriku kini
air mata tak pernah terhentikan
seperti aliran sungai tak bermuara
apa yang dapat kunyatakan kepadamu kini
ketika gelisah jiwa ber irama sumbang


di dadaku ada gempa kecil menggungcang hati
yang tak bernyali lagi..

Meski tidak selama-lamanya Tuhan mengucilkan aku

Ingin aku meraba segarnya pipimu
jemariku kaku
ingin aku mendengar desahmu
gendang telingaku retak
ingin aku peluk hangat tubuhmu
tanganku lumpuh
ingin aku mencintaimu
jiwaku layu
ingin ku tolak kematian ini
waktuku telah tiba

Maafkan kekasih
aku belum sempat mencintaimu dengan jujur!

DMCA Protection on: http://www.lokerpuisi.web.id/2012/05/aku-dan-sunyi.html#ixzz1wK5w0AGI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar